Temasek Holdings Singapura telah mengkonfirmasi kemarin (12 Maret) bahwa mereka tidak memiliki eksposur langsung ke Silicon Valley Bank (SVB), seperti yang dilaporkan oleh Bloomberg.
Ini terjadi setelah dana tersebut dilaporkan memeriksa dengan perusahaan portofolionya untuk menentukan tingkat eksposur mereka kepada pemberi pinjaman. Dana lain seperti Sequoia Capital China dan Yunfeng Capital telah melakukan hal yang sama.
SVB telah menjadi pemberi pinjaman AS terbesar yang gagal sejak krisis perbankan 2008 pada hari Jumat (10 Maret).
Keruntuhan bank terjadi setelah terpaksa menjual sekuritas dengan kerugian untuk mengatur kembali portofolionya, karena suku bunga yang lebih tinggi yang diberlakukan oleh Federal Reserve, sambil mengelola tingkat simpanan yang lebih rendah dari klien, banyak di antaranya berada di arena modal ventura dan terbakar. melalui uang tunai.
Temasek membeli lengan utang ventura India milik SVB pada tahun 2015
Pada tahun 2015, Temasek mengakuisisi bisnis pembiayaan khusus SVB yang berfokus pada utang ventura di India senilai sekitar S$45 juta.
Akuisisi ini dilakukan untuk menambah lapisan bisnis kredit Temasek di India, serta memperluas eksposur ke ruang investasi tahap awal.
Dana tersebut menandatangani perjanjian pembelian saham untuk membeli 100 persen saham di SVB India Finance Private Limited, anak perusahaan SVB, serta beberapa anak perusahaan lainnya.
SVB India Finance, yang didirikan pada tahun 2008 untuk menyediakan modal utang bagi bisnis tahap awal dan menengah yang didukung usaha domestik di India, kemudian diganti namanya menjadi InnoVen Capital India. Kemudian meluncurkan operasinya di Singapura dalam upaya untuk memantapkan dirinya sebagai pemberi pinjaman ventura pan-Asia.
Saat ini, bisnis tersebut dimiliki bersama oleh Temasek dan United Overseas Bank.
Kredit Gambar Unggulan: Edgar Su melalui Reuters
Bagaimana tidak, pasaran yang satu ini udah ada di Indonesia sejak awal th. 90-an sampai saat ini. Memiliki jam kerja yang cukup lama membuat pasaran totobagus sgp semakin maju dan paling banyak peminatnya di Indonesia. Lantaran pasaran yang satu ini sudah formal di akui wla atau badan pengawas pertogelan dunia. Sehingga bagi siapa saja yang memainkan togel singapore ini pastinya aman.